Cara Bermain Drum Untuk Pemula (1 Jam Langsung Bisa)



Cara Bermain Drum Untuk Pemula (1 Jam Langsung Bisa)
Jenis artikel : Artikel Pendidikan dan Pembelajaran Seni
            Drum merupakan salah satu alat musik perkusi. Drum biasanya berfungsi sebagai penentu tempo dan juga ketukan dasar dari sebuah komposisi lagu. Bermain drum tidak sama dengan alat music lainnya, seperti halnya guitar, piano, dan juga saxophone. Karena dalam bermain drum dibutuhkan sebuah naluri ketukan, dimana pada saat kita memukul drum bisa selaras atau seirama dengan nada music yang kita mainkan. Pemain drum juga dituntut untuk menjaga tempo pada suatu lagu agar bisa selaras dengan instrumen-instrumen lainnya. Nah, bagi anda yang ingin bermain drum, anda harus mengetahui dan memahami teknik-teknik dasar bermain drum. Berikut ini adalah teknik-teknik bermain drum untuk pemula.
1.      Kenali Bagian-Bagian Drum
                        Sebelum bermain drum, sebaiknya pelajari dan kenali terlebih dahulu bagian-bagian drum. Masing-masing bagian memiliki namanya sendiri dan fungsinya sendiri. Walaupun demikian, ada beberapa bagian pula yang memiliki nama yang sama seperti cymbal dan tom-tom.



·         Bass drum
Bass drum merupakan bagian drum yang berbentuk tabung yang biasanya berdiameter 22 inci. Bass drum sendiri menghasilkan bunyi dentuman dengan nada rendah ketika dimainkan. Cara memainkannya yaitu diinjak dengan menggunakan pedal.
·         Snare drum
Snare drum merupakan bagian drum yang berbentuk tabung agak pipih yang biasanya berdiameter 14 inci. Snare drum menghasilkan suara yang nyaring dan diikuti oleh resonansi dari membran bawah yang dipasangi kawat (snappy). Tetapi terkadang para drummer menyetemnya untuk mendapatkan suara rendah. Cara memainkannya yaitu dipukul dengan menggunakan stik
·         Tom-tom
Tom-tom merupakan bagian drum yang berbentuk tabung yang ukurannya bermacam-macam. Biasanya di dalam 1 set drum, terdapat 3 buah tom-tom, Yaitu small tom, medium tom, dan floor tom. Masing-masing tom-tom memiliki ukuran dan suara yang berbeda-beda.
·         Cymbal
Cymbal merupakan bagian drum berbentuk piringan yang terbuat dari campuran logam. Ukuran dan suara cymbal juga beragam. Mulai dari 6 inci hingga 24 inci. Biasanya dalam 1 set drum, terdapat 3 buah cymbal, yaitu hi-hat, crash cymbal, dan  ride cymbal. Fungsinya pun berbeda-beda. Hi-hat dan ride cymbal memiliki fungsi sebagai pengatur ritme dan tempo lagu, sedangkan crash cymbal memiliki fungsi sebagai aksen dalam lagu.

2.      Memegang Stik dan Memukul Drum
            Berikutnya, yang perlu kita ketahui adalah teknik memegang stik. Teknik ini harus kita kuasai terlebih dahulu agar kita tidak kesusahan saat memukul drum. Teknik ini juga harus dipelajari agar menghindari cedera atau luka di tangan.
            Ada 2 cara memegang stik, yaitu matched grip dan traditional grip
·         Matched grip

Pada matched grip, caranya memegang tongkat yaitu beberapa cm dari bagian bawah tongkat di antara jempol dan telunjuk. Setelah itu, pegang stik dengan sisa jari. Ini adalah cara yang paling umum dan paling mudah untuk memegang tongkat drum, membuat pengendalian pergelangan tangan mudah dan nyaman.




·         Traditional grip
Pada traditional grip, caranya memegang tongkat drum dengan tangan yang tidak dominan di antara jempol dan telunjuk dan di atas jari manis. Tutup jempol, telunjuk, dan jari tengah di sekeliling tongkat. Pegang tongkat drum yang satu lagi dengan menggunakan matched grip. Beberapa pemain drum aliran jazz menggunakan pegangan tradisional untuk mengendalikan snare drum dengan cara yang berbeda. Memainkan dengan ritme yang rumit ketika mengiringi lagu.

3.      Menginjak Pedal Pada Bass Drum dan Hi-hat
Ada 2 cara menginjak pedal pada bass drum dan hi-hat dengan benar, yaitu heel up dan heel down.
·         Heel up

Heel up merupakan teknik menginjak pedal yang umum digunakan oleh para drummer. Teknik ini efektif jika digunakan dengan lagu yang bertempo cepat, karena power sura yang dihasilkan dengan teknik ini lebih keras. Teknik ini juga sangat bagus bagi untuk  pemula, karena tone yang dihasilkan juga lebih jelas. Begitupun pada hi-hat, kita juga akan lebih mudah untuk mengatur tempo hi-hat apabila menggunakan teknik ini. Cara meginjak pedal menggunakan teknik ini yaitu dengan menggunakan setengah telapak kaki. Tumpuan diberikan kepada engsel lutut sehingga kita bisa mengangkat kaki keatas.

·         Heel down

Cara menginjak pedal menggunakan teknik ini yaitu dengan menggunakan seluruh telapak kaki. Teknik ini menggunakan tumpuan engsel mata kaki. Teknik ini jarang digunakan karena akan membutuhkan tenaga banyak untuk menekan sebuah bass drum dengan tenaga tersebut. Hasilnya pun akan kurang bertenaga dan kurang jelas. Walaupun demikian, teknik ini dapat digunakan di lagu lagu santai atau mellow.

4.      Pukulan Dasar Drum (Rudiment)
Rudiment/Basic sticking adalah pukulan-pukulan dasar pada permainan drum. Setiap pola pukulan dibawah ini sangat penting untuk dikuasai karena sangat berpengaruh pada permainan drum dan sangat banyak digunakan.Rudiment dapat dilakukan dengan matched grip maupun traditional grip, tergantung  kenyamanan tangan masing-masing. Teknik ini sangat bervariasi. Tetapi, yang hanya dijadikan acuan hanya “26 Standard American Rudiment”. Berikut ini adalah pukulan pukulan dasar drum (Rudiment) yang biasa digunakan.

·         Single stroke
Teknik ini merupakan rudiment yang paling dasar dalam permainan drum. Teknik ini terdiri dari pukulan tangan kanan dan kiri yang dimainkan bergantian dan terus-menerus. Polanya yaitu R L R L dengan Rsebagai tangan kanan dan L sebagai tangan kiri.
·         Double stroke
Teknik ini merupakan teknik yang sedikit sulit dilakukan karena memerlukan tenaga yang ekstra untuk memainkan ini. Teknik ini terdiri dari pukulan tangan kanan yang dimainkan 2 kali lalu diikuti tangan kiri sebanyak 2 kali juga. Teknik ini juga memerlukan kelenturan pergelangan tangan agar tidak banyak tenaga yang terbuang saat memainkan Double stroke.Polanya yaitu RR LL RR LL.
·         Paradiddle
Teknik ini merupakan teknik yang sedikit rumit dilakukan bagi pemula. Paradiddle merupakan rudiment yang menggabungkan teknik single stroke dan double stroke secara bersamaan. Bagi yang baru mencoba teknik ini pertama kali mungkin akan terasa sangat rumit karena harus konsentrasi kepada pola pukulannya dan menjaga tempo. Polanya yaitu R L RR L R LL.

Untuk melenturkan otot tangan, disarankan untuk memainkan 3 teknik diatas(single stroke,double stroke, dan paradiddle) sesering mungkin karena penting bagi drummer untuk melatih tangan kanan dan kiri.

5.      Beat Dasar
Beat atau Irama adalah ketukan, seperti 1-2-3-4, yang biasa kita hitung ketika memainkan atau mendengar sebuah lagu. Beat membagi sebuah frasa menjadi bagian-bagian yang seragam, dimana satu beat nantinya bisa dibagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil bila dibutuhkan. Drum memegang peranan penting dalam hal ini karena drum merupakan salah satu alat musik perkusi yang juga memegang peranan penting dalam beat didalam lagu.
Sama halnya seperti rudiment, beat juga bermacam-macam dan banyak variasinya. Tetapi, yang paling umum digunakan serta yang paling dasar adalah beat 1/4, 1/8, dan beat 1/16.
·         Beat 1/4
Beat ini terdiri dari 4 ketukan yang terdapat dalam 1 birama (1 birama terdiri dari 4 ketukan), yang berarti dalam 1 ketukan terdapat 1 kali pukulan. Beat ini merupakan beat yang paling dasar dalam permainan drum. Hitungannya merupakan hitungan biasa, yaitu 1-2-3-4.
·         Beat 1/8
Beat ini terdiri dari 8 ketukan yang terdapat dalam 1 birama, yang berarti terdapat 2 pukulan dalam 1 ketukan. Beat ini merupakan beat yang cukup umum digunakan pada musik-musik yang bergenre rock maupun pop. Beat ini juga cukup mudah dilakukan bagi yang baru mencobanya pertama kali. Hitungannya yaitu 1n-2n-3n-4n.
·         Beat 1/16
Beat ini sangat sering digunakan pada musik-musik yang bergenre rock. Beat ini terdiri dari 16 ketukan dalam 1 birama, yang berarti terdapat 4 pukulan dalam 1 ketukan. Memainkan beat ini memerlukan tenaga ekstra,ditambah jika temponya cepat. Memainkan beat 1/16 juga mengharuskan kita untuk menjaga emosi saat bermain agar tempo konstan atau tetap dari awal sampai akhir. Maka dari itu, perlu latihan yang cukup lama dan sering untuk dapat memainkan beat ini dengan rapi dan stabil. Hitungannya yaitu 1 e n d – 2 e n d – 3 e n d – 4 e n d.

Demikian teknik-teknik dasar bermain drum yang sudah kami terangkan. Yang paling penting, jangan pernah berhenti berlatih dan jangan takut untuk mencoba teknik-teknik yang lebih rumit.
           
Daftar Pustaka
3.      http://www.kelasmusik.com/cara-belajar-teknik-dasar-drum-dengan-cepat.html
4.      http://zact.id/jenis-jenis-cymbal-yang-harus-kamu-ketahui.html
5.      https://www.kaskus.co.id/thread/53897ef0ac07e772108b479d/mengenal-teknik-heel-up-di-drum/
6.      http://drumer-sansekerta.blogspot.com/2009/06/rudiments-rudiments-artinya-basic-dasar_25.html
7.      https://tulislagu.wordpress.com/2010/04/03/apakah-beat-bar-time-signature-dan-tempo-dalam-lagu/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Main Piano itu Susah? Berikut Tips Bermain Piano Bagi Pemula

Sejarah dan Cara Membuat Kartun Anime